News & Info
- Asal Usul (10)
- Berita Unik (110)
- Boys and Girls (23)
- Cooking (3)
- Health (67)
- Hukum dan Politik (1)
- Indonesia Education (2)
- Islam (5)
- IT (40)
- Movies (8)
- Sport (9)
- Tips dan Inspirasi (77)
- Travel (8)
Post of The Month
-
minuman botol ijo tuh merknya EQUIL penjelasan singkat equil EQUIL dibotolkan pertama kali pada tahun 1998 di sumber, Villa ...
-
Di Amerika Serikat (AS), beberapa kampus mengembangkan mata kuliah unik dengan latar belakang fenomena sosial yang tengah berkembang di masy...
-
Jinro Soju menjadi minuman keras (miras) terlaris di dunia. Minuman dari Korea --hasil fermentasi beras-- ini mengalahkan Vodka Smirnof...
-
Makan terlalu cepat dapat berkontribusi pada kondisi kelebihan berat badan. Penelitian telah menemukan bahwa orang yang makan dengan cepa...
-
Tak ada yang meragukan bahwa berhenti merokok bukanlah hal yang mudah. Meski sudah diniati, terkadang keinginan untuk merokok sewaktu-wak...
Pop Up
Jumat, 05 Agustus 2011
Berjalan kaki sejauh enam mil atau 9,66 kilometer dalam satu pekan bisa menjadi solusi untuk mencegah penyusutan otak dan melawan demensia. Hal ini disampaikan sejumlah peneliti AS.
Sebuah penelitian yang dilakukan terhadap 300 orang di Pittsburgh, AS, yang mencatat berapa jauh mereka berjalan kaki setiap pekan menunjukkan, mereka yang berjalan setidaknya enam mil atau 9,66 kilometer lebih sedikit mengalami penyusutan otak yang terkait usia daripada orang yang berjalan kurang dari itu.
"Penyusutan ukuran otak pada masa dewasa akhir dapat menyebabkan masalah pada daya ingat. Hasil penelitian kami seharusnya mendorong dirancangnya suatu latihan fisik yang baik bagi orang lanjut usia sebagai sebuah pendekatan yang menjanjikan untuk mencegah demensia dan penyakit alzheimer," kata Kirk Erickson dari Universitas Pittsburgh, AS, yang penelitiannya muncul di jurnal Neurologi.
Penyakit alzheimer, bentuk paling umum dari demensia, perlahan-lahan membunuh sel-sel otak. Kegiatan seperti berjalan kaki telah terbukti meningkatkan volume otak. Erickson dan rekan-rekannya melakukan penelitian untuk melihat apakah orang yang banyak berjalan kaki memiliki nilai tawar yang lebih baik untuk memerangi penyakit itu.
Mereka melakukan penelitian pada 299 sukarelawan yang bebas penyakit demensia dan mencatat secara rutin seberapa jauh mereka berjalan dalam satu pekan. Sembilan tahun kemudian, para peneliti itu mengambil foto otak dari setiap sukarelawan untuk mengukur volume otak mereka.
Setelah empat tahun lagi, mereka kembali melakukan pengujian untuk melihat, jika ada sukarelawan yang mengalami kerusakan kognitif atau menderita demensia.
Mereka menemukan, orang yang berjalan kaki kira-kira enam sampai sembilan mil atau 9,6 km-14,49 km dalam sepekan memiliki risiko terserang gangguan daya ingat 50 persen lebih rendah dari mereka yang berjalan kaki kurang dari itu dalam sepekan."Hasil penelitian kami sejalan dengan data yang menyebutkan bahwa kegiatan aerobik menginduksi sejumlah sel-sel kaskada yang dapat meningkatkan volume materi abu-abu," kata tim peneliti itu.
Mereka mengatakan, penelitian lebih lanjut perlu dilakukan mengenai dampak latihan pada penderita demensia. Namun, dengan tidak adanya pengobatan efektif bagi alzheimer, berjalan kaki mungkin adalah satu hal yang dapat dilakukan untuk
membantu.
"Jika olahraga teratur bagi orang paruh baya dapat meningkatkan kesehatan otak dan meningkatkan daya ingat dan berpikir di kemudian hari, maka itu cukup menjadi salah satu alasan untuk melakukan olahraga secara teratur pada setiap golongan usia, sebuah upaya peningkatan bagi kesehatan masyarakat," kata Erickson.
Saat ini tidak ada obat yang dapat menghentikan perkembangan penyakit alzheimer, yang mempengaruhi lebih dari 26 juta orang di dunia.
sumber : kaskus.us
Langganan:
Posting Komentar
(Atom)
Information
089630694838
26A2FCFA
26A2FCFA
Arsip Blog
-
▼
2011
(170)
-
▼
Agustus
(43)
- Mengapa kita Dilarang Menggunakan HP di POM Bensin
- Kegunaan & Rahasia di dalam Coca Cola yang belum d...
- 10 Alasan katakan TIDAK pada minuman bersoda
- Proses Hibernasi Tupai Mampu Sembuhkan Stroke
- 5 Penyakit Paling Menular
- Manfaat Belatung,Nyamuk,Kecoa,dan Lalat
- Ini Dia Alasan Kenapa Kita Memerlukan Sabun Untuk ...
- Ketampanan Diukur Dari Jari Manisnya ???
- Orang-orang "sukses" karena kebodohannya
- 8 Makanan Beracun Yang Sering Kita Makan
- Ternyata Kafein Dalam Kopi Banyak Manfaatnya
- 5 Kebiasaan sederhana yang bisa mengganggu kesehat...
- 10 makanan pencegah flu
- Evolusi Wajah Garuda Pancasila Sejak Kemerdekaan S...
- Sejarah Kenapa semenit 60 Detik
- 10 game terpopuler di facebook
- Orang NARSIZ Sebenarnya Sering Merasa Iri
- Rahasia Kecantikan Para Ahli Kulit
- 7 Sifat Positif Setan Yang Patut di Tiru
- 10 Design Tas Laptop yang Unik
- Lomba 17an dan maknanya
- 10 Negara Termakmur di Dunia
- "The Mammoth" Water Coaster Terpanjang di Dunia
- 10 Kebiasaan Buruk yang Menghalangi Dirimu dari Ke...
- 4 Karakter Teman yang Perlu Diwaspadai dan diubah
- Efek Puasa Terhadap Otak Manusia
- Tips Agar Tidak Mudah Lapar saat berpuasa
- 10 Keuntungan "POSITIVE THINKING"
- Cara Bertamu yang baik
- 17 Karyawan Pertama Facebok
- 7 Tarian Paling Terkenal di Dunia
- Snake Massage Spa, Pijat Ular super Ekstrim
- Parkir di Jalur Sepeda, Mercedes S-Class dilindas ...
- Kurang Jalan kaki, Otak dapat Mengecil
- 7 Tanda Cinta Sejati
- serupa tapi tak sama
- Durasi Berpuasa Di Berbagai Dunia
- Bahaya Sate, Mie Instan, Udang
- Orang terkenal yang dirayakan oleh Google
- Inilah Gadget Paling Laris Sedunia
- Alasan Semut Berhenti saat ketemu Semut Lainnya
- Google Plus Sosial Network Terbaru Google Inc
- Olahraga yang bikin pintar!!
-
▼
Agustus
(43)
0 komentar:
Posting Komentar