News & Info
- Asal Usul (10)
- Berita Unik (110)
- Boys and Girls (23)
- Cooking (3)
- Health (67)
- Hukum dan Politik (1)
- Indonesia Education (2)
- Islam (5)
- IT (40)
- Movies (8)
- Sport (9)
- Tips dan Inspirasi (77)
- Travel (8)
Post of The Month
-
minuman botol ijo tuh merknya EQUIL penjelasan singkat equil EQUIL dibotolkan pertama kali pada tahun 1998 di sumber, Villa ...
-
Di Amerika Serikat (AS), beberapa kampus mengembangkan mata kuliah unik dengan latar belakang fenomena sosial yang tengah berkembang di masy...
-
Jinro Soju menjadi minuman keras (miras) terlaris di dunia. Minuman dari Korea --hasil fermentasi beras-- ini mengalahkan Vodka Smirnof...
-
Tak ada yang meragukan bahwa berhenti merokok bukanlah hal yang mudah. Meski sudah diniati, terkadang keinginan untuk merokok sewaktu-wak...
-
Siapa yang ga pernah tau yang namanya es krim magnum? tentu saja, hampir semua orang tau, es krim magnum yang super mahal dengan rasa yang ...
Pop Up
Rabu, 15 Agustus 2012
Banyak orang, meski berkata "saya siap menerima kritik yang membangun", tetap saja lebih suka diberi pujian. Kritik, komentar maupun respon negatif atas apa yang kita lakukan, atau atas apa yang kita sampaikan, tetap saja menimbulkan rasa nggak enak dibandingkan dengan ucapan dukungan maupun pujian.
Padahal, kesuksesan kadangkala diraih setelah melalui berbagai kritik dan komentar (meski sebagian besar bersifat negatif). Kritik dan komentar yang masuk, jika dihadapi dengan kepala yang dingin semestinya bisa menjadi media bagi kita untuk berbenah diri dan memperbaiki kekurangan.
Lantas, bagaimana kiat untuk tetap keep smile jika kita menghadapi kritikan dan respon negatif ?. Berikut ada beberapa tips yang biasanya saya praktekkan. Meski tidak 100% membuat saya menjadi orang yang cool, calm & confident, paling tidak, ada rasa nyaman dalam menghadapi kritik.
1. JANGAN ANGGAP SEBAGAI SERANGAN PRIBADI
Jika kritik dan respon negatif ditanggapi sebagai serangan pada kepribadian kita, kita akan cenderung menanggapinya secara emosional. Selalu tanamkan bahwa kritik maupun respon itu merupakan 'berkah' perhatian atas apa yang kita lakukan. Jika musibah kadang bisa dianggap sebagai "sapaan tuhan terhadap makhluknya", anggaplah kritik dan saran sebagai perhatian dari seseorang buat kita.
Pengalaman saya, jika kita menanggapi kritik secara ringan dan jika perlu dibuat candaan, kritik tersebut tidak perlu ditakuti.
Contoh berikut terlalu ekstrim, tapi anggaplah anda pernah mengalaminya (amit-amit )
"Mas, kerja pakai baju yang kemarin ya ? Kok sering pakai baju itu-itu saja". Bagaimana respon anda ?
Hehehe, bilang saja, "Makasih sudah diperhatikan...". Simple kan. Nggak perlu kita nantang si pengkritik buat perang Bubat. Toh, orang bisa menilai mana yang perlu didukung dan mana yang perlu dibenci . Nggak usah takut dan malu pada pandangan orang, "Kasihan banget ya dia. Terhina banget...".
Jangan lupa, orang-pun bisa menganalogikan suatu peristiwa dengan diri mereka. Bagaimana jika mereka ada di posisi kita.
2. MENGALAH, UNTUK MENANG
Di kantor lama, saya paling sering berdebat dengan Factory Manager. Factory Manager adalah jabatan kedua setelah Managing Director, jadi cukup lumayan posisi beliau. Apapun (mungkin nggak semua, tapi saya merasa 99.99%) usulan yang saya ajukan, apapun pendapat saya, hampir selalu dia kritik. Meski saya yakin 110% (Istilah Pak Budi, untuk mencerminkan keyakinan saya ) bahwa tidak akan ada masalah dengan usulan saya, hampir selalu dia mengkritiknya.
Akhirnya saya ambil pendekatan berbeda. Alih-alih saya merespon secara negatif setiap komentar dia, saya akan selalu meminta pendapatnya untuk menjawab kritiknya.
Jadi, jika dia berkata, "Pak, sistem yang kamu buat mungkin bisa dijalankan, tapi akan timbul masalah ini, itu, anu dan lain-lain. Akan sangat rentan buat perusahaan jika hal itu terjadi",
Saya akan jawab, "Sistem yang saya buat memang berdasarkan analisa saya, yang saya susun dari data di lapangan. Mungkin bapak ada saran untuk melengkapi data ini agar sistem yang dibuat dapat mengantisipasi masalah seperti yang bapak sampaikan".
Jadi, alih-alih saya diberikan bola api, saya mengembalikan bola api itu kepada pemiliknya .
Cara ini ternyata mujarab, karena beliau merasa dihargai (saya mengucapkan respon demikian dengan ketulusan, bukan kepalsuan lho, bukan sekedar menyenangkan atau sekedar "makan tuh serangan baliknya", ). Efek positifnya, dia juga mau menghargai pendapat saya dan kami bisa menjadi team yang kompak, meski tidak selalu sependapat dalam berbagai hal.
3. KOMITMEN PADA TUJUAN AKHIR
Banyak rencana bagus dan hasil yang baik tidak bisa dicapai gara-gara perdebatan dan kritik yang negatif menutupi kesamaan tujuan. Sering orang berdebat soal cara, berpegang pada ego mengenai cara mana yang akan ditempuh. Menganggap bahwa jika cara lain ditempuh-bukan cara kita-, apapun hasil akhirnya kita akan menutup mata. Padahal, jika hasil dan tujuan akhir tercapai, cara dan metode hanyalah jalan untuk memperolehnya.
Jika anda mengusulkan suatu rencana kerja dalam meningkatkan kinerja pegawai dan rekan anda mengusulkan hal lain dengan tujuan yang sama, hindari perdebatan mengenai cara mana yang akan ditempuh. Jika bisa digabungkan, hasil yang ingin dicapai memiliki kemungkinan keberhasilan yang lebih besar. Jangan seperti peribahasa TIJI TIBEH, MATI SIJI MATI KABEH. Atau seperti orang yang ditolak cinta, "Kalau tidak dengan saya, tidak juga dengan orang lain". "Saya sengsara, orang lainpun mestinya ikut sengsara". "Saya sial, orang lainpun sebaiknya ikut sial".
Prinsip menang-menangan akan semakin memperkerdil jiwa kita. Percayalah, jika anda bahagia mendengar dan melihat orang lain sukses, hal yang sama akan terjadi pada anda. Sukses bersama-sama lebih baik 1000% dibandingkan sengsara bersama-sama.
Langganan:
Posting Komentar
(Atom)
Information
089630694838
26A2FCFA
26A2FCFA
Arsip Blog
-
▼
2012
(296)
-
▼
Agustus
(23)
- Sejarah Magnum Ice Cream
- 7 Hal yang Sering Diucapkan Pembohong
- Sering Mendengar Keluhan Bikin Otak Bodoh
- Microsoft Meluncurkan Logo Baru
- Kumpulan Ucapan Selamat lebaran/idul Fitri 2012 M/...
- Periksa 12 Komponen Penting Sebelum Mudik
- Makanan yang sebaiknya dihindari sebelum tidur
- Makanan yang Dianjurkan Menjelang Tidur
- Sang Saka, Ternyata Dari Kain Tenda Warung Soto
- Trik Mengisi Malam Takbiran Yang Asik
- Mobil mewah dengan nama mengandung unsur indonesia
- Tips Memilih Daging yang Aman Di Hari Lebaran Ini
- Aneka Ragam Ketupat di Indonesia
- Ini Dia Fungsi Kecoa Yang Kita Anggap Ga Berguna S...
- 5 Karakteristik CEO Idaman
- Kesalahan Pria Yang Pantas Dimaafkan
- Top 10 Daftar Orang Paling Pintar di Dunia yang Ma...
- Berbagai Macam Sate Khas Indonesia
- SEJARAH PES (Pro Evolution Soccer) / Winning Eleve...
- 10 Fungsi Rahasia Google, Yang Belum di Ketahui Ba...
- Ternyata Inilah Ujung dari Tembok Besar China
- Kupu-Kupu di Fukushima Bermutasi
- Menyikapi KRITIK, Komentar dan Respon Negatif
-
▼
Agustus
(23)
0 komentar:
Posting Komentar